PIP Jatim News, Surabaya – Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Jawa Timur menggelar kegiatan Workshop dengan tema Social Media and E-Commerce Designing Tips for Beginning. Bertempat di Co-Working Space KUKM, Lantai 2 Gedung Galeri Batik Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Jawa Timur, kegiatan ini disambut antusias oleh para pelaku UKM dan dihadiri kurang lebih 30 peserta yang sebelumnya telah mendaftar secara online. Selain itu untuk memfasilitasi peserta yang berhalangan hadir, kegiatan workshop juga disiarkan secara online melalui live Instagram @kukmjatim.space. Sebagai narasumber acara, Gerbera Timami, graphic designer professional serta Rihhadata Aisy, Ex-Shopee Relationship Manager turut diundang untuk membagikan ilmu seputar desain dalam penjualan.
Membuka acara, Tika Sulistiya, Tenaga Ahli Co-Working Space KUKM menyampaikan sambutan terkait tema workshop kali ini. Tika mengungkapkan, bahwa urusan desain dalam usaha adalah hal yang krusial. Tidak hanya sekedar melihat desain itu bagus atau tidak, namun tujuan dimana desain itu diapliasikan juga merupakan hal yang penting dan berpengaruh. “Karena ternyatadesain poster yang digunakan di social media dan marketplace itu sangat berbeda. Sebab ada poin-poindi poster yang bisa tidak terlihat karena beberapa feature di marketplace. Jadi, malah akan merusak maksud dari isi yang ingin kita sampaikan di dalam poster.” Jelas Tika.
Baca Juga : KemenKopUKM Moratorium Izin Usaha Koperasi Simpan Pinjam
Selanjutnya, sebagai narasumber pertama, Gerbera Timami, yang telah berpengalaman mengerjakan desain dari para klien pengusaha kecil dan menengah, mengawali workshop dengan membahas betapa pentingnya desain dalam usaha. “Desain atau visual itu letaknya ada di mata dan otak. Sehingga secara tidak langsung lebih mudah diserap oleh otak daripada tulisan.” Gerbera menambahkan, menurut studi, desain atau visual 60.000 kali lebih cepat ditangkap otak daripada tulisan. Sehingga jika melakukan promosi yang hanya mengandalkan teks saja tidak akan seampuh saat kita menyertakan unsur visual.
Ada beberapa step desain yang perlu diperhatikan oleh pemula menurut Gerbera. Pertama, riset dan brain storming. Di tahap awal kita perlu menentukan konsep dan citra diri yang ingin ditampilkan di mata konsumen melalui desain. Selanjutnya, untuk memudahkan proses saat mendesain kita bisa membuat moodboard yang terdiri dari kumpulan foto referensi sebagai acuan visual. Tidak lupa, pemilihan font, warna, dan aspek visual pendukung juga harus diperhatikan karena berpengaruh kepada emosi serta ingatan konsumen terhadap brand kita.
Baca Juga : Ketua Dekopinwil Jatim Ingatkan Anggota Koperasi Tetap Solid dan Loyal
Menyambung materi, poin selanjutnya disampaikan oleh Rihhadata Aisy, Ex-Shopee Relationship Manager asal Jakarta. Ia menuturkan selain unsur-unsur desain yang sudah disebutkan, melihat dimana desain kita akan diaplikasikan juga penting. Karena terdapat beberapa UI designe-commerce yang bisa malah menutupi informasi yang ingin kita tunjukkan dalam desain poster. Sebagaimana pesan Tika di awal.Selain itu, penting juga untuk memposisikan diri sebagai customer. Sehingga kita bisa memahami informasi apa yang memang butuh untuk ditonjolkan.
Terakhir, sebagai sekaligus penutup acara, Gerberan dan Aisy menyampaikan pesan kepada para peserta sekaligus pengusaha UKM yang ada bahwa kebetuhan desain dalam bisnis UKM memang tinggi. Namun harus terus diperhatikan, tidak boleh asal buat dan asal unggah di secara sembarangan. Karena jika tidak ada keselaran dalam desain, hal tersebut justru bisa merusak karakter usaha yang ada. “Banyak orang asal unggah, yang penting aktif dulu. Padahal dengan berganti-ganti warna, tone, dan ilustrasi malah tidak menunjukkan identintas dan karakter dari brand kita. Karena itu, agar karakter usaha terbangun, desain harus terus konsisten dan seirama’, tutup Gerbera dan Aisy.
Sumber : diskopukm.jatimprov.go.id
PIP Jatim News
Aswari Siap Buka Agen 46 Untuk Pewarung
PIPJatimNews, Jakarta - Rencana ASWARI dengan Kode Indonesia untuk mengembangkan usaha warungan melalui pembukaan Agen BNI 46 di setiap warung...
Ketua Dekopinwil Jatim : Koperasi Salah Urus, Pemerintah Tak Serius Majukan Koperasi
PIPJatimNews, Sumenep - Ketua Dekopinwil Jatim, Slamet Sutanto menilai pemerintah tidak serius memajukan koperasi. Malah terkesan pemerintah salah urus koperasi....
Aswari Target 100 Ribu NIB Warung Rakyat
PIPJatimNews, Jakarta - ASWARI (Asosiasi Warung Rakyat Indonesia} menargetkan 100 ribu NIB (Nomor Induk Berusaha) tahun 2025, ujar Noor Azasi,...
Asosiasi Warung Rakyat Indonesia (ASWARI): Hidupkan Kembali Lumbung Di Tingkat Produsen
PIPJatimNews, Jakarta - Interkoneksi antara Warung Rakyat atau Warungan dengan lumbung-lumbung pangan tanpa "perantara" di tengahnya salah satu masalah yang...
Sinergi Unik Pelatihan Koperasi di ‘Aisyiyah Lumajang
PIPJatimNews, Lumajang - Pelatihan Dasar Koperasi Menuju Terbentuknya Koperasi Berbasis Syariah yang diselenggarakan selama dua hari tanggal 3 dan 4...
Teken MoU, PT. Arsynergy Nix Indonesia Pasarkan ArsyGas Melalui Koperasi
Batu, PIPJatimNews - PT. Arsynergy Nix Indonesia melakukan penandatangan MoU dengan Dekopinwil Jatim yang merupakan organisasi tunggal gerakan koperasi di...