Hadiri RAT Puskop Polri Jatim, Untari Berjanji Galakkan Gerakan Koperasi Indonesia

PIP Jatim News – Ketua Umum Dewan Koperasi Indonesia (Dekopin) Dr. Sri Untari Bisowarno, M.AP. menghadiri kegiatan Rapat Anggota Tahunan (RAT) Pusat Koperasi Kepolisian (PUSKOPPOL) Daerah Jawa Timur di Aula Gedung Dekopinwil Jawa Timur, Juanda, Kabupaten Sidoarjo, Rabu (25/5/2022).

Ketua Umum Dekopin, Sri Untari mengungkapkan bahwa dirinya merasa terhormat bisa menghadiri dan bertatap muka secara langsung bersama dengan jajaran pengurus Puskoppol se-Jawa Timur yang saat ini tengah melangsungkan agenda RAT.

“Saya melihat laporan panjenengan semua di Puskoppol sudah baik. Ada aset sekitar 5 miliar lebih itu capaian yang menurut saya sudah baik,” ungkap Sri Untari.

Dia mengungkapkan, bahwa dirinya juga merupakan dari bagian keluarga besar Kepolisian Republik Indonesia, dimana latar belakang keluarganya juga merupakan anggota kepolisian yang bertugas pada masa paska kemerdekaan di Kabupaten Blitar.

Maka Untari mengaku memahami betul semangat perjuangan dan semangat berkorban yang selalu diajarkan kepada anggota-anggota kepolisian, dia juga merasakan hal serupa melalui didikan dari ayahandanya. Sehingga hal ini yang mendasari kegigihan dan keuletannya dalam memperjuangkan gerakan koperasi di Indonesia.

“Insya Allah mungkin karena bekal dari orangtua saya, maka semangat saya tidak pernah habis untuk membela kepentingan ekonomi masyarakat melalui koperasi,” tuturnya.

“Kami berjanji untuk terus bertindak dan berbuat demi kebaikan juga kepentingan gerakan koperasi Indonesia,” pungkas Untari.

Sementara itu, Inspektur Pengawasan Daerah (Irwasda) Polda Jatim, Kombes Pol Mohamad Aris S,H. mengapresiasi Ketua Umum Dekopin, Sri Untari sebagai sosok yang sangat progresif dan optimis dalam bergerak membangun gerakan koperasi di Indonesia.

“Jadi kita harus berbangga bahwa koperasi ini ternyata memiliki ketua umum yang masih keluarga besar kita,” tutur Kombes Pol Mohamad Aris.

Dia mengingatkan agar Puskoppol Jatim kedepannya dapat meningkatkan kolaborasi, komunikasi, dan inovasi terutama dengan semua organisasi dan stakeholder yang berhubungan erat dengan dunia perkoperasian.

Menurutnya, RAT ini dapat menjadi sebuah sarana untuk melakukan evaluasi kinerja terhadap indeks keberhasilan kepengurusan dan keuangan Puskoppol. Sehingga kelak hasil dari RAT ini dapst menjadi referensi dalam menguatkan Koperasi Puskoppol Jawa Timur.

“Karena bukan berada dalam struktur Polri, ini dijadikan peluang untuk kemajuan koperasi itu sendiri. Jangan sampai membuat koperasi itu lesu,” tegasnya.

Sumber ” timesindonesia.co.id