Dekopinwil Jatim dan Gubernur Khofifah Kompak Rajut Kebersamaan Untuk Koperasi Jawa Timur Yang Kuat dan Mensejahterakan

PIPJatim.Com, Sidoarjo – Dewan Koperasi Indonesia Wilayah (Dekopinwil) Jawa Timur menyelenggarakan acara Halal Bi Halal bersama Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Timur, seluruh elemen gerakan koperasi se-Jawa Timur, serta para pejabat daerah di Surabaya pada 2 Mei 2025 malam.

Dengan tema “Merajut Kebersamaan Mewujudkan Kesejahteraan,” acara ini menjadi momentum penting untuk mempererat sinergi antara pemerintah daerah dan gerakan koperasi dalam memperkuat peran koperasi sebagai pilar ekonomi kerakyatan di Jawa Timur.
Acara ini dihadiri oleh Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Timur, Ketua Harian Dekopin Priskhianto,, Penasihat Dekopin Sri Untari Bisowarno, Pengawas Dekopin Suryo, tuan rumah Ketua Dekopinwil Jatim H. Slamet Sutanto, para penasihat, ketua Dekopinda se-Jawa Timur, pimpinan koperasi tingkat pusat/gabungan, kepala dinas koperasi kabupaten/kota, serta segenap insan koperasi dari seluruh Jawa Timur.

Dalam sambutannya, Ketua Dekopinwil Jawa Timur, H. Slamet Sutanto, menegaskan komitmen Dekopinwil untuk mendukung penuh program-program pemerintah daerah dalam memperkuat koperasi. Sesuai tugas pokok Dekopinwil dalam bidang advokasi, edukasi, dan fasilitasi, pihaknya siap menjadi mitra aktif pemerintah untuk mengembangkan koperasi di Jawa Timur. Namun beliau juga menekankan pentingnya koperasi tetap berjalan sesuai dengan jati dirinya sebagai badan usaha berbasis nilai dan prinsip koperasi.

“Dekopinwil Jawa Timur siap mendukung seluruh program pemerintah untuk pengembangan koperasi melalui fungsi advokasi, edukasi, dan fasilitasi. Tetapi kami juga menegaskan, koperasi harus tetap sesuai dengan jati dirinya: berlandaskan nilai-nilai kebersamaan, demokrasi ekonomi, dan keadilan sosial. Itulah kekuatan koperasi yang tidak boleh ditinggalkan,” tegas H. Slamet Sutanto.

Sementara itu, Ketua Harian Dekopin, Priskhianto, juga menyampaikan bahwa Dekopin harus selalu beraksi untuk mendukung kebijakan pemerintah yang mendukung pengembangan koperasi Indonesia.

“Semua insan koperasi mengharapkan agar koperasi kembali tumbuh dan berkembang dengan baik. Untuk itu, terobosan, standardisasi, dan pelatihan yang melibatkan lembaga-lembaga terkait, seperti LAPENKOP, perguruan tinggi dan mira lainnya sebagai kunci membangun koperasi. Dekopin akan terus berupaya untuk mendukung kebijakan yang memperkuat koperasi agar tetap menjadi kekuatan perekonomian yang dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” ujar Priskhianto.

Wakil Gubernur Jawa Timur, Emil Elestianto Dardak, dalam sambutannya menyampaikan terkait program Koperasi Desa Merah Putih (Kopdes Merah Putih).

“Ibu Gubernur menyatakan bahwa program Kopdes Merah Putih bukan untuk menciptakan unifikasi atau membuat koperasi menjadi tunggal, tetapi untuk menghargai koperasi-koperasi yang ada dan memastikan mereka tetap eksis. Setiap koperasi harus memiliki bisnis yang jelas dan berkelanjutan. Agar sukses, ya sudah percayakan saja kepada Dekopinwil. Jadi pak Kepala Dinas Koperasi silahkan berkoordinasi dengan Dekopinwil jatim,” jelas Wagub Emil.

Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, dalam sambutannya juga memberikan apresiasi atas sinergi antara pemerintah dan gerakan koperasi.

“Kami belum pernah saya dan Pak Wagub hadir bersama dalam forum seperti ini. Kehadiran kami berdua di sini adalah bentuk penghormatan kami kepada Dekopinwil, Dekopinda, dan gerakan koperasi seluruh Jawa Timur, lahir batin. Kehadiran kami hari ini menunjukkan komitmen kami terhadap pengembangan koperasi di Jawa Timur. Saat ini ada 1300 Kopdes yang sudah terbentuk secara legal. Kita butuh 8494 Kopdes yang dapat menggerakkan ekonomi di level bawah. Semoga ini bisa menjadi kontribusi nyata untuk kesejahteraan masyarakat di Jawa Timur,” ujar Gubernur Khofifah.

Acara Halalbihalal ini menjadi bukti nyata bahwa sinergi antara pemerintah daerah dan gerakan koperasi mampu menjadi kekuatan besar dalam membangun ekonomi berbasis kerakyatan yang berkelanjutan di Jawa Timur. (FH)